Tentang Fungsi Pada Bahasa Pemrograman Komputer

Fungsi pada pemrograman komputer adalah program kecil untuk melakukan tugas tertentu atau untuk tujuan spesifik. Fungsi pada bahasa pemrograman merupakan sub-bagian dari program utama.  Sebutan yang dipakai untuk fungsi bisa berbeda-beda pada setiap bahasa pemrograman, ada yang menyebutnya sebagai prosedur, subroutine, routine, subprogram.

Fungsi dalam struktur pemrograman (pic src: https://www.freecodecamp.org/)

Dalam struktur pemrograman, fungsi hanya diproses atau dijalankan jika diminta oleh program utama. Untuk menjalankan program yang ada di dalam fungsi, umumnya diperlukan parameter-parameter tertentu atau dikenal sebagai data input-an, dimana data ini akan diproses untuk menghasilkan suatu output, yang nantinya dipakai oleh program utama. Namun tidak selalu suatu fungsi memerlukan data input-an, disesuaikan dengan bahasa pemrograman yang digunakan.

Cara kerja fungsi (pic src: https://seattlewebsitedevelopers.medium.com/)

Pada bahasa pemrograman, terdapat dua jenis fungsi. Pertama adalah fungsi built-in atau fungsi pustaka, dimana fungsi ini sudah tersedia pada bahasa pemrograman. programmer hanya tinggal menggunakannya saja. Kedua adalah fungsi yang dibuat oleh programmer sendiri dimana program di dalam fungsi dibuat sendiri oleh programmer sesuai dengan kebutuhannya.

Kenapa pemrogaman komputer membutuhkan fungsi?

1. Fungsi pada pemrograman merupakan alat untuk mempermudah programmer ketika membuat suatu program komputer.
   • Fungsi built-in yang telah tersedia pada setiap bahasa pemrograman dapat membantu programmer untuk tujuan tertentu, dimana fungsi-fungsi tersebut tinggal pakai. Namun tidak semua kebutuhan tersedia dari fungsi built-in. 
   • Dengan memanfaatkan konsep fungsi, programmer dapat memecah program komputer menjadi bagian-bagian program kecil sesuai dengan tugas dan tujuan spesifiknya sehingga dapat mempermudah memahami program yang dibuat, 
   • Kehadiran fungsi juga untuk meminimalisir terjadinya pengulangan kode pemrograman sehingga dapat mengurangi penulisan kode yang panjang.
2. Fungsi pada pemrograman dapat membantu programmer mempercepat menyelesaikan masalah.
   • Pemrograman tidak terlepas dari yang namanya kesalahan, terutama kesalahan hasil yang diharapkan. Seringkali programmer melakukan konsep trial dan error setiap kali membuat suatu program komputer. Ketika output program yang dibuat tidak sesuai dengan harapan, maka dengan kahadiran fungsi, programmer dapat segera mengetahui letak kesalahan yang terjadi dan memperbaikinya. 
3. Fungsi dapat diduplikasi 
   • Dalam dunia industri software, pastinya programmer akan membuat software atau program komputer yang banyak untuk berbagai klien dengan kebutuhan yang beragam. Walau program berbeda, pasti ada komponen di dalam program tersebut yang melakukan tujuan yang sama.  Kehadiran konsep fungsi, dapat membantu programmer menduplikasi atau meng-copy program kecil yang sudah ada sebelumnya untuk dipakai kembali di program baru.